Senin, 20 Januari 2020

Wujud Yang Bercahaya


Wujud Yang Bercahaya

Tahukah anda, jka sebenarnya manusia merupakan wujud yang bercahaya? Atau, selama ini kita hanya menjalani apa yang mesti dijalani tanpa sesekali melihat dan menghayati serta mencoba untuk mengenali hakikat dari diri?

Masyhur di tengah para ulama, qaul yang mengatakan bahwa ‘Siapa yang mengenal dirinya, maka ia telah mengenal Tuhannya’. Sepele kelihatannya qaul ini, namun jika kita mau menggali, mencermati, serta melakukan analisa lebih mendalam, maka terdapat banyak rahasia di dalamnya, yang boleh jadi sampai kapanpun kita tidak mampu memecahkannya, hingga Ia sendiri yang memberitahukannya.

Minggu, 19 Januari 2020

Ikhlas


Ikhlas

Artikel ini merupakan kelanjutan dari artikel sebelumnya berjudul di balik mujahadah 40 hari. Di bagian akhir saya menulis bahwa mengenai keikhlasan saya akan menuliskannya pada artikel yang lain. Inilah artikel yang saya akan tuliskan itu sebagai kelanjutannya.

Kata ‘ikhlas’ bukan hal asing di telinga kita. Hampir-hampir kita selalu mendengarnya dalam setiap kesempatan. Namun, bagaimana sesungguhnya ikhlas itu? Cukupkah ia sekedar diucapkan melalui lisan, atau lebih dari itu bahwa ikhlas sesungguhnya merupakan hal sulit yang perlu dan harus diikhtiarkan dalam kehidupan ini.

Sabtu, 18 Januari 2020

Shalawat Wahidiyah


Shalawat Wahidiyah

Artikel ini saya tulis untuk menjawab pertanyaan akhina fillah, pada akun Dahroni Mukti perihal shalawat wahidiyah. Semoga artikel ini bisa membantu beliau untuk setidaknya mengetahui, memahami dan syukur-syukur bila berkenan mengamalkan. Insya Allah banyak faidah dan manfaat lain di samping faidah yang telah tertera di dalam lembaran shalawat wahidiyah, yakni untuk menjernihkan hati dan ma’rifat billah.

Perlu diketahui bahwa shalawat wahidiyah merupakan shalawat yang dita’lif/dikarang oleh Mbah KH. Abdoel Madjied Ma’reof Qs. Wa Ra. Dari Pondok Pesantren Kedunglo al-Munadhdhoroh dari Desa Bandar Lor Kecamatan Mojoroto Kota Kediri. Saat ini penerusnya adalah Kanjeng Romo KH. Abdul Lathief  Madjied Ra. Putra beliau Mbah KH. Abdoel Madjied Qs. Wa Ra.

Jumat, 17 Januari 2020

Di Balik Mujahadah 40 Hari


Di Balik Mujahadah 40 Hari

Bagi para pengamal shalawat wahidiyah, tentu istilah mujahadah 40-an bukan perkara asing. Sudah bisa dipastikan bahwa mereka yang telah mengamalkan shalawat wahidiyah pernah mengamalkan mujahadah 40-an, setidaknya di awal mereka mulai ikut serta mengamalkan shalawat wahidiyah. Jika para pengamal tersebut konsisten, pasti mereka tidak akan pernah melewatkan moment mujahadah 40-an yang biasanya dilaksanakan dua kali dalam setahun, yakni menjelang mujahadah kubro muharam dan mujahadah kubro rajab sebagaimana yang dimulai pada tadi malam.

Ya, shalawat wahidiyah merupakan amalan shalawat yang dita’lif oleh ulama asli Indonesia, dari bumi Kediri, tepatnya di Desa Bandari Lor, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri. Shalawat ini dita’lif oleh Mbahk KH. Abdoel Madjied Ma’roef, Qs. Wa Ra., seorang kyai kharismatik pengasuh pondok pesantren Kedunglo yang saat ini dikenal dengan nama Pondok Pesantren Kedunglo al-Munadhdharah.

Kamis, 16 Januari 2020

Lupa Jalan ke-Surga


Lupa Jalan ke-Surga

Setiap muslim tentu mendambakan surga, seperti apapun keberadaannya, dan bagaimananpun kondisinya. Tak ada seorangpun yang berharap akhir kehidupannya kelak di akhirat berada di tempat penyiksaan terakhir yang kekal abadi, yakni neraka.

Surga selalu dirindukan oleh setiap muslim, baik laki maupun perempuan. Namun sayangnya, banyak orang yang merindukannya, namun melupakan jalan menuju ke sana. Jalan yang semestinya ditempuh dan dilaluinya, agar ia sampai pada tujuannya yang dirindukan, surga tempat yang dijanjikan bagi mereka yang beriman yang dipenuhi dengan kenikmatan. Lantas apa sebenarnya jalan menuju surga itu?

Tadabbur ke Jurang Senggani


Tadabbur ke Jurang Senggani

Rutinitas keseharian yang banyak menyita tenaga dan fikiran kerap kali menjadikan seseorang merasa jenuh dan stress. Hal ini tentu akan menyebabkan hasil kinerjanya tidak maksimal karena bekerja setengah atau bahkan tidak sampai setengah hati. Di saat seperti itulah, seseorang memerlukan istirahat dan refreshing, sekedar untuk mengembalikan kondisi seseorang pada kondisi prima.

Rabu, 15 Januari 2020, kami mengadakan tadabbur alam ke salah satu Eco Wisata dan Bumi Perkemahan, tepatnya di daerah Kecamatan Sendang Kabupaten Tulugagung. Tempat ini berada di puncak Gunung Wilis, dengan kondisi alam yang asri, sejuk dengan pesona alamnya yang menawan.

Selasa, 14 Januari 2020

Pembukaan KKN Gadungan 2020


Pembukaan KKN Gadungan

Selasa, 14 Januari 2020, saya menuju ke Desa Gadungan Kecamatan Gandusari Blitar. Perjalanan saya mulai dari kampus IAIN Tulungagung. Saya memang orang Blitar, akan tetapi saya kurang begitu menguasai medan, karena itu dalam perjalanan  ke Desa Gadungan ini, saya mengandalkan petunjuk dari Mbah Google, melalui aplikasi Google Map.

Perjalanan memakan waktu kurang lebih dua jam. Setelah melalui perjalanan yang cukup panjang saya sampai di tempat tujuan, yakni Balai Desa Gadungan. Saya langsung disambut oleh mahasiswa peserta KKN dan dipersilahkan masuk ke kantor Balai Desa untuk sowan dan beramah tamah dengan Kepala Desa Gadungan, Bapak Didit Setiabudi, S.Pd. dan perangkat desa yang hadir.

Keluargo Ideal Sakjerone Agomo Islam

  Keluargo Ideal Sakjerone Agomo Islam   اُلله Ø£َÙƒْبَرُ (×Ù£) اُلله Ø£َÙƒْبَرُ (×Ù£) اُلله اَكبَرُ (×Ù£) اُلله Ø£َÙƒْبَرُ ÙƒُÙ„َّÙ…َا...