Rabu, 27 Maret 2019

Kasih Sayang Guru yang Sejati


Kasih Sayang Guru yang Sejati

Artikel ini berawal dari pertanyaan seorang mahasiswa yang haus akan pengetahuan. Ingin mengerti secara lebih bagaimana sejatinya kasih sayang guru pada muridnya.

Beberapa saat yang lalu saya sudah menulis artikel yang berkaitan dengan keharusan seorang murid memulyakan gurunya. Tidak ada mantan/bekas guru. Yang ada, guru selamanya tetaplah guru yang semestinya kita hormati sampai kapanpun bahkan sampai kita kembali kepada Allah Swt.

Selasa, 26 Maret 2019

Ilmu Bagaikan Binatang Buruan


Ilmu Bagaikan Binatang Buruan


Menuntut ilmu wajib hukumnya bagi setiap muslim laki-laki maupun perempuan. Kewajiban ini dimulai semenjak manusia berada di alam arwah dalam rahim ibunya sebelum dilahirkan. Semua umat Islam megetahui dan meyakini hal ini, tetapi sedikit sekali di antara mereka yang benar-benar mau untuk melaksanakan perintah tersebut. Buktinya, masih banyak orang Islam yang memandang bahwa pengetahuan itu tidak penting, bahkan masih ada juga yang berpikir yang penting bisa bekerja dan menghasilkan uang.

Menurut saya, ada baiknya kita sejenak berpikir dan mencermati pentingnya ilmu pengetahuan bagi manusia. Seseorang bisa bertahan hidup oleh karena pengetahuan yang dimilikinya. Mungkin saja orang tuanya tidak mewariskan harta berlimpah, namun karena ilmu yang diwariskan kepadanya saat orang tua berjibaku dengan beratnya kehidupan, sang anak bisa bertahan hidup meski di tengah besarnya tekanan.

Senin, 25 Maret 2019

Menghormati Guru dan Dokter


Menghormati Guru dan Dokter

Guru dan dokter merupakan profesi yang terhormat. Guru mengajarkan pada siswa-siswinya ilmu pengetahuan yang dengannya seorang murid akan menjadi seorang yang mengerti antara kebaikan dan keburukan. Mampu membedakan keduanya hingga bisa menentukan pilihan yang bermanfaat dan berguna di masa mendatang.

Profesi guru bagi sebagian orang mungkin saja dianggap sebagai profesi yang kurang menjanjikan. Alasannya sederhana, gaji guru tidaklah seberapa. Tidak cukup untuk kebutuhan sehari-hari yang seringkali menuntut tersedianya uang yang cukup banyak untuk sekedar membeli bumbu dan kebutuhan dapur.

Minggu, 24 Maret 2019

Ma’had al-Jami’ah Adakan Musabaqah al-Khithabah


Ma’had al-Jami’ah Adakan Musabaqah al-Khithabah


Sabtu, 16 Maret 2019, Ma’had al-Jami’ah IAIN Tulungagung mengadakan agenda rutin “Musabaqah al-Khitabah”. Musabaqah ini dilaksanakan sekali dalam setahun pada semester genap. Kali ini acara digelar di Gedung Pascasarjana IAIN Tulungagung lt. 5. Hadir dalam kesempatan ini Mudir Ma’had al-Jami’ah IAIN Tulungagung, Dr. KH. Teguh, M.Ag., segenap Murabbi Ma’had al-Jami’ah, musyrifah dan para dewan juri.

Acara dimulai dengan pembukaan secara seremonial pada sekitar pukul 08.00 WIB. Dalam kesempatan ini, Mudir Ma’had al-Jami’ah IAIN Tulungagung, Dr. KH. Teguh, M.Ag. menjelaskan bahwa kegiatan semacam ini dimaksudkan untuk mencari bibit-bibit berbakat dari mahasantri yang nantinya insya Allah akan diikutsertakan pada event nasional saat forum FGD Mudir. 

Kamis, 21 Maret 2019

Pak Kuswandi, Kepala Sekolah yang Ahli Falaq

Pak Kuswandi, Kepala Sekolah yang Ahli Falaq
(Catatan Dosen Magang I MA Ma'arif Kawedusan)


Selasa, 18 Maret 2019, adalah hari pertama dalam hidup saya menjadi dosen pembimbing magang (DPM) bagi mahasiswa magang untuk menyerahkan mahasiswa magang sejumlah 21 orang. Tentu ini menjadi pengalaman berharga bagi saya, sebagai pendatang baru.

Saya ditempatkan di MA Ma’arif Kawedusan Ponggok Blitar. Madrasah ini terletak tidak jauh dari area wisata “Negeri Dongeng” yang cukup terkenal. Berada di barat jalan protocol arah perempatan Poluan. Madrasah ini berada di area masjid yang tenang, dan menentramkan.

Kemulyaan Seseorang Tergantung pada Akhlaknya


Kemulyaan Seseorang Tergantung pada Akhlaknya


Akhlak adalah sifat yang tertanam pada diri seseorang yang dengannya ia bisa melakukan sesuatu dengan spontan tanpa berfikir panjang. Akhlak adakalanya baik dan ada kalanya buruk. Akhlak yang baik dikenal dengan akhlak mahmudah (terpuji) dan akhlak yang buruk dikenal dengan akhlak madzmumah (tercela).

Akhlak pada diri seseorang berkaitan erat dengan kondisi hatinya. Bila hatinya dihiasi dengan hidayah Allah Swt., maka yang muncul dalam kesehariannya adalah akhlak terpuji yang diridhai-Nya. Sebaliknya, jika hati dikuasai oleh nafsu dan angkara murka belaka, maka yang lahir dari dirinya adalah perilaku buruk yang tercela dan merugikan bagi yang lainnya.

Rabu, 20 Maret 2019

Tawadlu’


Tawadlu’

Tawadlu’ secara sederhana bisa diartikan meninggalkan perasaan lebih dibandingkan yang lain. Tawadlu’ penting dimiliki setiap muslim agar tidak muncul rasa sombong dalam dirinya.

Sifat tawadlu’ yang sudah tertanam di dalam hati akan mendorong para pemiliknya untuk selalu merasa rendah hati bila bersama dengan yang lain. Rendah hati akan menjadikan seseorang mulia di tengah-tengah umat. Orang yang rendah hati akan disenangi oleh orang lain. Dia akan memiliki banyak teman dalam hidupnya.

Keluargo Ideal Sakjerone Agomo Islam

  Keluargo Ideal Sakjerone Agomo Islam   اُلله أَكْبَرُ (×٣) اُلله أَكْبَرُ (×٣) اُلله اَكبَرُ (×٣) اُلله أَكْبَرُ كُلَّمَا...