Maraknya teknologi internet membuat sementara kalangan terpesona dengan kehebatannya. Kemampuan mengakses berbagai informasi dengan cepat dari berbagai negara mengakibatkan batas - batas negara serta jarak tidak lagi menjadi masalah yang dianggap serius. Karena jarak dan batas - batas itu telah dilampaui dengan bantuan internet.
Selain membawa dampak positif, internet juga membawa dampak negatif terutama pada generasi muda yang kebanyakan masih labil dengan kehidupannya. Seringkali generasi muda menyalahgunakan teknologi internet untuk mengakses hal - hal yang tidak bermanfaat. Hampir semua remja di Indonesia ini khususnya memiliki jejaring sosial yang memanfaatkan teknologi internet baik berupa facebook, twitter, whatshap, instagram dsb. Hidup mereka seolah tidak bisa dilepaskan dari berbagai jejaring sosial ini.
Para remaja banyak mengalami kecanduan terhadap internet ini. Gejala kecanduan ini terlihat dari beberapa gejala diantarnya gangguan tidur, gelisah, mengasingkan diri dari kerabat dan rekanan, merasa risau ketika terputus dari internet. Dlam keseharian mereka seolah tidak bisa dilepaskan dari internet. Mereka selalu menguploud foto - foto selfie, update status dalam setiap apa yang mereka lakukan semenjak bangun sampai tidur lagi.
Ketergantungan terhadap internet ini harus diantisipasi karena bisa merambat kepada keadann yang lebih buruk. Di beberapa negara seperti China, Amerika, Korea selatan kecanduan terhadap internet dianggap sebagai persoalan bangsa yang harus segera ditangani. Bagaimana dengan kita?
China menerapkan beberapa hal untuk mengatasi ketergantungan terhadap internet yaitu dengan melibatkan si pecandu internet dalam kegiatan yang melibatkan keluarga untuk mencairkan hubungan keluarga yang sebelumnya beku. Korea selatan membiayai rumah sakit - rumah sakit untuk mengatasi maslaah ini, sedangkan Amerika menghabiskan beberapa minggu di padang yang jauh dari internet dan teknologi. Allahu A'lam....
Komentar
Posting Komentar