Adab Murid
Seorang
murid memiliki adab untuk dirinya, gurunya dan teman – temannya. Adapun adab untuk dirinya itu banyak macamnya.
Diantaranya meninggalkan sifat ujub, berlaku tawadlu’/rendah hati dan jujur
supaya dicintai dan dipercaya orang lain. Ia juga harus tenang dalam
perilakunya, menjaga pandangannya dari hal – hal yang diharamkan saat berjalan
dan amanah terhadap ilmu yang diperolehnya. Maka, ia tidak wajib melakukan hal
yang tidak diketahuinya.
Adapun
adabnya bersama gurunya adalah meyakini keutamaan gurunya lebih dari keutamaan
orang tuanya, karena gurunya telah mendidik jiwanya. Diantaranya lagi adalah
tawadlu’ di depannya, duduk dalam pelajarannya dengan sopan dan penuh perhatian
terhadap apa yang disampaikannya. Meninggalkan gurauan di depannya dan tidak
memuji ulama lain didepannya karena khawatir kalau gurunya menyangka ia sedang
menghinanya. Selain itu juga tidak merasa malu untuk bertanya tentang apa yang
tidak diketahuinya.
Adapun
adabnya bersama teman – temanya adalah menghormatinya, tidak menghina salah
satu diantara mereka, dan meninggalkan perasaan mulia melebihi mereka.
Diantaranya lagi adalah tidak meremehkan kelemahan pemahaman mereka dan tidak
merasa senang saat seorang guru memarahi sebagian mereka yang kurang pandai,
karena hal itu bisa menyebabkan kemarahan dan permusuhan.
Semoga Bermanfaat...
Allahu A'lam...
Komentar
Posting Komentar