Jumat, 05 Mei 2017

Saat Harimau Datang Dalam Mimpi



Saat Harimau Datang Dalam Mimpi


Konon suatu saat Mbah Khalil memanggil para santri agar berkumpul di dhalemnya. Maksud Mbah Khalil mengumpulkan para santri agar berkumpul di dhalemnya adalah agar mereka semua bersiap – siap, karena sebentar lagi pondoknya akan di datangi seekor harimau besar.

Sontak saja para santri bersiap – siap untuk menghalau kedatangan harimau itu. Memang Mbah Khalil masyhur sebagai seorang kyai yang memiliki pandangan bathin yang tajam. Seringkali ia bertingkah aneh, namun keanehan itu seringkali terjawab seiring perjalanan waktu.

Para santri mempersiapkan diri dengan berbagai senjata seadanya. Ada yang membawa pentungan, tombak, parang dan lain sebagainya yang bisa digunakan untuk menghalau kedatangan harimau itu. Tetapi harimau yang di tunggu tak kunjung datang.

Syahdan, datanglah seorang pemuda kurus hendak memasuki dhalem Mbah Khalil. Mbah Khalil berteriak – teriak bahwa harimau telah datang. Sontak saja seluruh santri berhamburan dengan membawa senjata mengepung pemuda kurus itu. Usut  punya usut, pemuda itu ternyata seorang santri dari Jawa bernama Mohammad Ma’roef.

Lantas mengapa Mbah Khalil menyebutnya “Harimau”. Mohammad Ma’roef adalah seorang pemuda kurus dari Kediri. Kehadirannya di pondok Mbah Khalil adalah untuk menimba ilmu dari ulama kharismatik dan kesohor itu. Konon Mbah Khalil sudah mengetahui bahwa pemuda yang datang itu kelak di kemudian hari akan menjadi seorang yang memiliki pengaruh besar bagi umat. Itulah mengapa beliau menyebutnya sebagai “Harimau”.

Mohammad Ma’roef adalah seorang santri yang gemar riyadlah. Kegemarannya dalam beriyadlah menyebabkan do’anya terkenal sebagai do’a yang mustajabah, bahkan ia dijuluki sebagai professor do’a.

Di zaman sugengnya, banyak para santri dari berbagai belahan negeri ini, ingin berguru kepada beliau. Namun, beliau adalah tipe kyai yang tidak suka bila memiliki banyak santri. Itulah sebabnya bila santri itu melebihi 40 orang santri tersebut diserahkan kepada adik iparnya Kyai Abdul Karim atau yang dikenal dengan nama Mbah Manaf.

Suatu saat dalam perkuliahan ada seorang mahasiswa yang bertanya, bahwa ia bermimpi melihat seekor harimau melihatnya dan mengikutinya terus menerus. Namun, harimau itu hanya diam. Gerangan apa maksud mimpi itu?

Spontan saya teringat cerita tentang Mbah Ma’roef. Mungkin saja harimau dalam mimpi itu adalah seseorang yang memiliki pengaruh besar yang ingin mendekatinya. 

Entah bagaimana ceritanya sekarang harimau itu. Benarkah ia menjadi seorang yang memiliki pengaruh besar atau justru sebaliknya. Wallahu A’lam… semua hanya cletukan saja…

Semoga bermanfaat…
Allahu A’lam…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar